Struktur Kendali Pemrograman C++

Hello Sobat Venominz! Apakah kamu tertarik belajar tentang Struktur Kendali Pemrograman C++? Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang konsep dasar dan cara menggunakan Struktur Kendali Pemrograman C++. Artikel ini juga akan disajikan dengan gaya tulisan santai agar mudah dipahami. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
Pengenalan Struktur Kendali Pemrograman C++

Sebelum masuk ke pembahasan tentang Struktur Kendali Pemrograman C++, ada baiknya kamu mengetahui apa itu Struktur Kendali Pemrograman. Struktur Kendali Pemrograman merupakan cara untuk mengontrol alur program dalam bahasa pemrograman. Struktur Kendali Pemrograman digunakan untuk mengatur bagaimana program menjalankan suatu proses atau mengeksekusi suatu kondisi. Dalam bahasa pemrograman C++, terdapat tiga jenis Struktur Kendali Pemrograman, yaitu Struktur Kendali Pemilihan (Selection Control Structure), Struktur Kendali Perulangan (Loop Control Structure), dan Struktur Kendali Fungsi (Function Control Structure).
Struktur Kendali Pemilihan

Struktur Kendali Pemilihan digunakan untuk memilih antara dua pilihan atau lebih. Dalam bahasa pemrograman C++, terdapat dua jenis Struktur Kendali Pemilihan, yaitu if statement dan switch statement.
If Statement

If Statement digunakan untuk mengeksekusi suatu perintah jika kondisi yang diberikan bernilai true. Contoh penggunaan If Statement dalam bahasa pemrograman C++:
if (x > y) {cout << "x lebih besar dari y";}
Jika nilai x lebih besar dari y, maka perintah cout akan dijalankan.
Switch Statement

Switch Statement digunakan untuk mengevaluasi ekspresi dan memilih salah satu dari beberapa blok kode untuk dieksekusi. Contoh penggunaan Switch Statement dalam bahasa pemrograman C++:
switch (nilai) {case 1:cout << "Nilai adalah 1";break;case 2:cout << "Nilai adalah 2";break;default:cout << "Nilai tidak diketahui";}
Jika nilai sama dengan 1, maka perintah cout pada case 1 akan dijalankan. Jika nilai sama dengan 2, maka perintah cout pada case 2 akan dijalankan. Jika nilai tidak sama dengan 1 atau 2, maka perintah cout pada default akan dijalankan.
Struktur Kendali Perulangan

Struktur Kendali Perulangan digunakan untuk mengeksekusi suatu blok kode secara berulang-ulang selama kondisi yang diberikan bernilai true. Dalam bahasa pemrograman C++, terdapat tiga jenis Struktur Kendali Perulangan, yaitu while loop, do-while loop, dan for loop.
While Loop

While Loop digunakan untuk mengeksekusi suatu blok kode selama kondisi yang diberikan bernilai true. Contoh penggunaan While Loop dalam bahasa pemrograman C++:
int i = 0;while (i < 5) {cout << i << " ";i++;}
Kode di atas akan menampilkan angka 0 sampai 4.
Do-While Loop

Do-While Loop digunakan untuk mengeksekusi suatu blok kode sekurang-kurangnya satu kali dan selama kondisi yang diberikan bernilai true. Contoh penggunaan Do-While Loop dalam bahasa pemrograman C++:
int i = 0;do {cout << i << " ";i++;} while (i < 5);
Kode di atas akan menampilkan angka 0 sampai 4.
For Loop

For Loop digunakan untuk mengeksekusi suatu blok kode secara berulang-ulang dengan jumlah perulangan yang sudah ditentukan. Contoh penggunaan For Loop dalam bahasa pemrograman C++:
for (int i = 0; i < 5; i++) {cout << i << " ";}
Kode di atas akan menampilkan angka 0 sampai 4.
Struktur Kendali Fungsi

Struktur Kendali Fungsi digunakan untuk memecah program menjadi bagian-bagian kecil yang lebih mudah diatur dan diorganisir. Dalam bahasa pemrograman C++, terdapat dua jenis Struktur Kendali Fungsi, yaitu fungsi dengan nilai kembalian (return value) dan fungsi tanpa nilai kembalian.
Fungsi Dengan Nilai Kembalian

Fungsi Dengan Nilai Kembalian digunakan untuk mengembalikan suatu nilai ke program utama. Contoh penggunaan Fungsi Dengan Nilai Kembalian dalam bahasa pemrograman C++:
int tambah(int a, int b) {return a + b;}int hasil = tambah(2, 3);cout << hasil;
Kode di atas akan menampilkan angka 5, karena fungsi tambah mengembalikan hasil penjumlahan dari dua nilai yang diberikan.
Fungsi Tanpa Nilai Kembalian

Fungsi Tanpa Nilai Kembalian digunakan untuk mengeksekusi suatu blok kode tanpa mengembalikan nilai ke program utama. Contoh penggunaan Fungsi Tanpa Nilai Kembalian dalam bahasa pemrograman C++:
void tulisHalo() {cout << "Halo";}tulisHalo();
Kode di atas akan menampilkan kata "Halo" di layar.
Kesimpulan
Dalam bahasa pemrograman C++, Struktur Kendali Pemrograman digunakan untuk mengatur alur program dan memudahkan pengguna dalam menulis program. Struktur Kendali Pemilihan digunakan untuk memilih antara dua pilihan atau lebih, Struktur Kendali Perulangan digunakan untuk mengeksekusi suatu blok kode secara berulang-ulang selama kondisi yang diberikan bernilai true, dan Struktur Kendali Fungsi digunakan untuk memecah program menjadi bagian-bagian kecil yang lebih mudah diatur dan diorganisir. Semoga artikel ini bisa membantu kamu dalam belajar tentang Struktur Kendali Pemrograman C++. Terima kasih telah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
Posting Komentar untuk "Struktur Kendali Pemrograman C++"